No Result
View All Result
  • Login
www.masturah.com
  • Home
  • Tokoh
  • Pilar
  • Keluarga
  • Home
  • Tokoh
  • Pilar
  • Keluarga
No Result
View All Result
www.masturah.com
No Result
View All Result
Home Tokoh Muslimah

Letda Ajeng Tresna, Perempuan Pertama Jadi Penerbang Tempur yang Kini Menjajal Boeing…

by Admin Masturah
27 April 2021
0
Letda Ajeng Tresna, Perempuan Pertama Jadi Penerbang Tempur yang Kini Menjajal Boeing…

Perempuan pertama dilantik sebagai penerbang pesawat tempur TNI AU di Indonesia, Letda Pnb Ajeng Tresna Dwi Wijayanti.(DOKUMENTASI TNI AU)

330
SHARES
2.5k
VIEWS

JAKARTA – Letnan Dua (Letda) Ajeng Tresna Dwi Wijayanti menjadi salah satu prajurit TNI Angkatan Udara (AU) yang cukup diperhitungkan.

Kendati kedinasannya bersama TNI AU terbilang belum lama, Ajeng telah membuat masyarakat Indonesia menaruh perhatian besar kepada dirinya.

Bagaimana tidak, perempuan kelahiran Jakarta, 25 September 1995 itu berhasil mencatatkan prestasi bahkan sejarah baru bagi keluarga besar Swa Bhuwana Paksa.

Ya, Ajeng berhasil menorehkan tinta emas sebagai perempuan penerbang pesawat tempur pertama di Indonesia.

Prestasi ini belum pernah ditorehkan sama sekali oleh para pendahulunya dalam hal mengawaki pesawat tempur.

Pada 18 Mei 2020, lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) 2018 ini dilantik sebagai calon fighter oleh Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU), Marsekal TNI (Purn) Yuyus Sutisna kala itu.

Sebetulnya, keberhasilan Ajeng meraih prestasi ini tak semudah membalikkan telapak tangan. Ia lalui dengan penuh perjuangan dan pengorbanan.

Perjuangan itu dimulai ketika dirinya tertarik menggeluti dunia kemiliteran. Tepatnya pada saat menjalani pendidikan semi militer dalam Pasukan Pengibar Bendera (Paskibraka) di SMAN 51 Jakarta.

Ketika menempuh pendidikan, ia pernah mewakili sekolahnya dan Provinsi DKI Jakarta sebagai anggota Paskibraka tingkat nasional pada 2011.

Ajeng bertugas sebagai pengibar dan penurun bendera Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta.

Karena kecimpungannya bersama Paskibraka, Ajeng kian membulatkan tekadnya untuk masuk TNI.

Pada 2013, datanglah sebuah tawaran untuk mengikuti tes Akademi Taruna TNI Angkatan Darat (AD) dan TNI AU. Namun, ia lebih memilih TNI AD. Segala proses pun dilewatinya untuk bisa bergabung dengan TNI AD.

Sayang, nasib berkata lain, ia gagal memenuhi impiannya untuk bisa masuk TNI. Kegagalan ini pun sempat membuat Ajeng merasa down.

“Saya daftar AD duluan. Tapi saya gagal. Jadi tahun 2013 saya pertama kali daftar gagal,” ujar Ajeng ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (20/4/2021).

“Sempat stres saat itu,” tuturnya.

Letda Ajeng Tresna Dwi Wijayanti tengah mengudara membawa pesawat tempur.
Dokumen pribadi Letda Ajeng Tresna Dwi WijayantiLetda Ajeng Tresna Dwi Wijayanti tengah mengudara membawa pesawat tempur.

Tak mau bersedu sedan dengan keadaan tersebut, Ajeng pun mencoba bangkit. Rasa kepercayaan dirinya untuk bisa masuk TNI kembali tumbuh berkat dukungan orangtua hingga sanak saudara.

Pada 2014, tawaran untuk mengikuti tes kembali menghampirinya dari TNI AD dan TNI AU. Kali ini, ia mencoba peruntukannya di TNI AU.

Berbeda dengan tes pertama, Ajeng kali ini telah mempunyai modal dengan persiapan penuh agar bisa bergabung TNI.

Seleksi pun dijalaninya. Berkat kesiapannya yang lebih matang, Ajeng pun dinyatakan lulus. Keberhasilan ini secara tidak langsung mengikuti jejak sang Ayah, Kolonel Sus Prayitno, yang juga prajurit TNI AU.

Tak seperti yang dibayangkan Ajeng, ternyata perjuangan sesungguhnya adalah ketika diterima sebagai prajurit TNI AU.

Ajeng pun terus memompa semangat perjuangannya ketika menjalani pendidikan di AAU Yogyakarta selama empat tahun. Berhasil merampungkan pendidikannya dengan baik, Ajeng kemudian dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka pada 2018.

Setelah dilantik, Ajeng selanjutnya melanjutkan pendidikan dengan mengikuti sekolah penerbang di AAU Yogyakarta. Di sini, ia ditempa mulai dari potensi, akademia, hingga jasmani selama 1,5 tahun.

Setelah itu, ia dinyatalan lulus dengan menyandang predikat sebagai perempuan penerbang tempur pertama dalam sejarah TNI AU.

Dari Skadron 15 ke Skadron 17

Petualangan Ajeng kemudian dilanjutkan dengan menjalankan tugasnya di Skadron 15 Lanud Iswahjudi Magetan, Jawa Timur. Skadron ini merupakan Satuan Tempur di bawah Komando Wing Tempur 300.

Di sini, ia ditempa sebagai penerbang tempur. Ia melahap segala ilmu pengetahuan mengenai pesawat tempur.

Namun, pengabdiannya di Skadron 15 tak berlangsung lama. Hanya tujuh bulan lamanya.

Pada Desember 2020, ia kemudian digeser ke Skadron 17. Skadron 17 merupakan Skadron VIP/VVIP pesawat kepresidenan.

Skadron ini berada di bawah naungan Wing Udara 1 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Di sini, Ajeng ditempa untuk menjadi calon kopilot yang akan membawa pesawat Boeing kepresidenan. Kesempatan untuk membawa pesawat ini terbuka lebar.

Mengingat, ia menjadi satu-satunya perempuan yang diproyeksikan akan menjadi kopilot. Hal ini seperti yang terjadi ketika dirinya didapuk sebagai perempuan pertama penerbang tempur.

“Selama ini belum ada. Saya saja,” kata Ajeng.

Perempuan pertama dilantik sebagai penerbang pesawat tempur TNI AU di Indonesia, Letda Pnb Ajeng Tresna Dwi Wijayanti.
Perempuan pertama dilantik sebagai penerbang pesawat tempur TNI AU di Indonesia, Letda Pnb Ajeng Tresna Dwi Wijayanti.(DOKUMENTASI TNI AU)

Namun demikian, untuk bisa menyandang status kopilot, Ajeng harus melewati tahap yang tak boleh dilewatkan. Yakni menggeluti ilmu pengetahuan mengenai pesawat Boeing.

Menurut Ajeng, pesawat ini mempunyai tipikal yang sangat berbeda dibanding pesawat tempur yang notabene lebih agresif namun mudah dikendalikan.

Saat ini, Ajeng tengah menjalani simulator yang dijadwalkan akan berakhir pada Mei 2021.

Simulator ini penting dilaluinya guna mendapatkan modal transisi dari pesawat tempur ke pesawat Boeing.

“Saya enggak mungkin dong tiba-tiba langsung ke pesawatnya (Boeing). Ada prosesnya. Tapi kelak ke depan semua diproyeksikan untuk menerbangkan pesawat tersebut,” ucap Ajeng.

Berbagi pengalaman

Keberhasilannya merealisasikan impiannya ternyata tak membuat Ajeng lupa diri. Ia kerap kali membagikan pengalamannya kepada mereka yang hendak mengikuti jejaknya alias tes bergabung di TNI.

Ia mengatakan, tak sedikit orang yang akan masuk TNI tidak mempersiapkan diri dengan matang. Hal ini juga yang dialaminya ketika gagal mengikuti tes pertama masuk TNI.

Karena itu, ia selalu berusaha membagikan pengalaman kepada mereka agar sebisa mungkin pemikiran prematur ketika masuk TNI terkikis. Sebab, tidak menutup kemungkinan bahwa pemikiran yang tak terbuka justru bisa menjadi penghalang.

“Makanya saya sekarang selalu memberikan masukan supaya mereka benar-benar berjuang. Agar, pemikiran ‘oh enak gabung TNI’ itu hilang. Tapi yang harus diperhatikan, mau enggak jalani prosesnya, itu yang penting,” kata Ajeng.

sumber : KOMPAS.com

Previous Post

Indonesia Peringkat Keempat Negara dengan Pemimpin Perempuan Terbanyak di Dunia

Next Post

5 Muslimah Dunia dalam Daftar 100 Wanita Berpengaruh 2020

Admin Masturah

Admin Masturah

Next Post
5 Muslimah Dunia dalam Daftar 100 Wanita Berpengaruh 2020

5 Muslimah Dunia dalam Daftar 100 Wanita Berpengaruh 2020

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
guest

guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
No Result
View All Result

Recent.

sidang isbat 3

Pemerintah Tetapkan Idul Fitri 1446 H Jatuh pada Senin, 31 Maret 2025

29 Maret 2025
Penutupan Posko Pusat Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

Menhub Apresiasi Seluruh Pihak yang Sukseskan Mudik Libur Nataru

9 Januari 2025
Kakorlantas Polri Bersama Wamen BUMN Apresiasi Kelancaran Arus Libur Nataru

Kakorlantas Polri Bersama Wamen BUMN Apresiasi Kelancaran Arus Libur Nataru

29 Desember 2024

Kategori Pilihan

  • Anjuran Muslimah (45)
  • DivHumas (55)
  • Filosofi Muslimah (42)
  • Jaga Damai (1)
  • Jaga Negeri (3)
  • NEWS (168)
  • Para Ahli (96)
  • Pendapat Muslimah (10)
  • Pilar (527)
  • Tak Berkategori (46)
  • Tokoh Muslimah (76)
  • Travel (15)
  • Trending No.1 Media Sosial (3)
  • Trending No.1 Media Sosial (1)
© Copyright Masturah Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Tokoh
  • Pilar
  • Keluarga

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
wpDiscuz