Probolinggo – Polisi intensif melakukan pengecekan ketersediaan tabung oksigen medis untuk pasien COVID-19 di Probolinggo. Ini dilakukan untuk menghindari adanya upaya penimbunan seiring informasi kelangkaan oksigen di sejumlah daerah.
Selasa (6/7), Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi melakukan pengecekan di stasiun pengisian oksigen di Paiton. Hari ini, Arsya didampingi Kapolsek Dringu dan Kasat Reskrim kembali melakukan pengecekan di stasiun pengisian ulang tabung oksigen.
Kali ini Arsya melakukan pengecekan di Stasiun Pengisian Tabung Oksigen PT Sandana Multigas perusahaan PT Samator, di Desa Kalisalam Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo.
“Kami pastikan tabung oksigen untuk layanan medis di Kabupaten Probolinggo masih kondisi aman dan tercukupi,” ujar Arsya kepada wartawan di lokasi, Rabu (7/7/2021).
Pengecekan ini sebagai bentuk tugas Polri guna menghindari adanya penimbunan tabung oksigen medis bagi pasien COVID-19. Juga untuk antisipasi kelangkaan tabung oksigen medis.
Arsya yang pernah bertugas di Polwiltabes (sekarang Polrestabes) Surabaya ini mengatakan Polres Probolinggo secara intensif mengecek setiap hari terkait ketersediaan tabung oksigen medis.
“Yang jelas, ketersediaan tabung oksigen medis ini lebih kita utamakan ke rumah sakit, karena itu yang lebih penting mengingat kebutuhan tabung oksigen medis di rumah sakit lebih sangat dibutuhkan,” kata Arsya.
Arsya menjelaskan di Kabupaten Probolinggo, pengisian tabung oksigen terdapat di dua tempat. “Di daerah Paiton juga ada pengisian tabung oksigen ini. Alhamdulillah, semuanya masih aman dan tercukupi,” pungkas Arsya.
(iwd/iwd)
