No Result
View All Result
  • Login
www.masturah.com
  • Home
  • Tokoh
  • Pilar
  • Keluarga
  • Home
  • Tokoh
  • Pilar
  • Keluarga
No Result
View All Result
www.masturah.com
No Result
View All Result
Home NEWS

Bareskrim Selidiki Dugaan Kebocoran Data 279 Juta Warga Indonesia

by Admin Masturah
22 Mei 2021
0
Bareskrim Selidiki Dugaan Kebocoran Data 279 Juta Warga Indonesia
325
SHARES
2.5k
VIEWS

Jakarta – Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri Komisaris Jenderal Agus Andrianto mengatakan sudah memerintahkan Direktorat Tindak Pidana Siber untuk menyelidiki dugaan bocornya data 279 juta penduduk Indonesia di internet. Dia mengatakan penyelidikan kebocoran data akan segera dimulai menunggu administrasi penyelidikan rampung.

“Sejak isu bergulir saya sudah perintahkan Dirtipidsiber untuk melakukan lidik, sedang dipersiapkan untuk legalitas pelaksanaan anggota di lapangan,” kata Agus kepada wartawan, Jumat, 21 Mei 2021. Ia mengatakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) serta BPJS Kesehatan juga sedang mendalami dugaan kebocoran data tersebut.

Sebelumnya, data 279 juta penduduk Indonesia peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan atau BPJS Kesehatan diduga bocor dan diperjualbelikan di situs raidsforum.com. Data tersebut mencakup nomor induk kependudukan, kartu tanda penduduk (KTP), nomor telepon, email, nama, alamat, hingga gaji.

Data tersebut dijual oleh pengguna forum dengan nama id ‘Kotz’. Ia mengatakan data tersebut juga termasuk data penduduk yang sudah meninggal. “Ada satu juta contoh data gratis untuk diuji. Totalnya 279 juta, Sebanyak 20 juta memiliki foto personal,” kata dia dalam utas yang dibuat pada 12 Mei 2021.

Kepala Humas BPJS Kesehatan M. Iqbal Anas Ma’ruf mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan penelusuran lebih lanjut apakah data yang bocor tersebut berasal dari lembaganya atau bukan. BPJS Kesehatan telah mengerahkan tim khusus untuk sesegera mungkin melacak dan menemukan sumbernya,

“Namun perlu kami tegaskan bahwa BPJS Kesehatan konsisten memastikan keamanan data peserta BPJS Kesehatan dilindungi sebaik-baiknya,” kata Iqbal ihwal dugaan kebocoran data.

sumber : TEMPO.CO

Previous Post

Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 usai Lebaran, Warga 6 Desa di Bekasi Tes Antigen

Next Post

Pemasangan Stiker Himbauan Swab Antigen Bagi Warga Yang Kembali Dari Mudik di Wilayah Hukum Polsek Bekasi Timur

Admin Masturah

Admin Masturah

Next Post
Pemasangan Stiker Himbauan Swab Antigen Bagi Warga Yang Kembali Dari Mudik di Wilayah Hukum Polsek Bekasi Timur

Pemasangan Stiker Himbauan Swab Antigen Bagi Warga Yang Kembali Dari Mudik di Wilayah Hukum Polsek Bekasi Timur

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
guest

guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
No Result
View All Result

Recent.

sidang isbat 3

Pemerintah Tetapkan Idul Fitri 1446 H Jatuh pada Senin, 31 Maret 2025

29 Maret 2025
Penutupan Posko Pusat Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

Menhub Apresiasi Seluruh Pihak yang Sukseskan Mudik Libur Nataru

9 Januari 2025
Kakorlantas Polri Bersama Wamen BUMN Apresiasi Kelancaran Arus Libur Nataru

Kakorlantas Polri Bersama Wamen BUMN Apresiasi Kelancaran Arus Libur Nataru

29 Desember 2024

Kategori Pilihan

  • Anjuran Muslimah (45)
  • DivHumas (55)
  • Filosofi Muslimah (42)
  • Jaga Damai (1)
  • Jaga Negeri (3)
  • NEWS (168)
  • Para Ahli (96)
  • Pendapat Muslimah (10)
  • Pilar (527)
  • Tak Berkategori (46)
  • Tokoh Muslimah (76)
  • Travel (15)
  • Trending No.1 Media Sosial (3)
  • Trending No.1 Media Sosial (1)
© Copyright Masturah Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Tokoh
  • Pilar
  • Keluarga

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
wpDiscuz